Melawan Braga jelas Porto memang mengambil inisiatif menyerang. Beberapa peluang tercipta dari kaki Guarin, Hulk. Sayangnya, Braga tampil begitu rapat sehingga para pemain Porto acapkali kesulitan menembus. Braga meski begitu juga memiliki beberapa peluang meski yang tercatat hanya satu dikarenakan Porto begitu mendominasi pertandingan.
Pada akhirnya, pertahanan rapat ala Braga berhasil ditembus juga. Adalag Guarin yang mengirimkan umpan mengarah kepada Falcao yang langsung menanduk bola dan menembus gawang Braga yang dikawal Artur pada menit ke-44. Skor berubah menjadi 1-0.
Di babak kedua Porto memang tidak mengendurkan tekanan meski Braga juga berusaha melawannya. Beberapa peluang memang tercipta sayang tidak ada lagi gol yang lahir hingga wasit meniupkan peluit tanda berakhirnya pertandingan.
Gelar ini sekaligus mengukuhkan nama pelatih Porto, Andre Villas-Boas sebagai pelatih termuda yang mampu membawa timnya juara di berbagai ajang.
Parabens, Porto!
0 komentar:
Posting Komentar