BLOGGER TEMPLATES AND Friendster Layouts »
Powered By Blogger

Latest Photos

Latest News

Senin, 20 September 2010

Yang Berubah: Tren Kepenggemaran Sepakbola di Indonesia

Makin maraknya siaran langsung maupun tunda EPL atau English Premier League di Indonesia yang ditayangkan dua stasiun televisi nasional milik MNC, Global TV dan TPI pada saat akhir pekan membuat kompetisi sepakbola yang satu ini menjadi semakin populer di Indonesia. Tak henti-hentinya dua stasiun itu menyiarkan kompetisi ini secara penuh untuk beberapa musim demi memanjakan para penggila sepakbola di Indonesia yang juga merupakan pasar bisnis di Asia yang menguntungkan untuk EPL. Beberapa partai atau pertandingan yang disiarkan pun juga termasuk di dalamnya beberapa partai big match dan super sunday.

Namun situasi ini sungguh berbeda ketika pada 10 tahun lalu saat siaran langsung kompetisi luar negeri masih didominasi oleh Serie A Italia. Pada masa-masa tersebut kompetisi nomor satu negeri Pizza tersebut masih begitu gemerlap di benua biru dan menjadi nomor satu di Eropa sehingga memang tak salah jika RCTI, sebagai pemegang hak siar masih mau menyiarkannya sejak dari awal 90-an.

Situasi itu berubah ketika terjadi calciopoli yang membuat kabut hitam sepakbola Italia. Perlahan tapi pasti Serie A mulai ditinggalkan para peminatnya. Beberapa stasiun televisi juga mempertimbangkan kembali menyiarkan Serie A apalagi ditambah mahalnya hak jual penyiaran. Di Indonesia hal yang demikian juga berlaku hingga akhirnya Serie tak disiarkan lagi dalam dua tahun terakhir oleh stasiun manapun.

Keberadaan penyiaran EPL di Indonesia memang dianggap tepat karena prestasi-prestasi yang dimiliki oleh klub-klub Inggris dalam beberapa tahun terakhir di Eropa. Hal itu juga karena keberhasilan propaganda bagian pemasaran EPL untuk bisa mendapatkan sponsor-sponsor yang menunjang EPL sehingga EPL menjadi yang terpopuler di dunia meskipun di AS kompetisi ini masih kalah oleh NFL. Akhir kata, sebuah tren kepenggemaran di Indonesia telah bergeser.

0 komentar: